Senin, 13 September 2010

Kisah Calon Mantri Gigi

Buongiorno a tutti!
(good morning all!)

Oh hell, gara2 di twitter dipaksa followbalik sama orang italia jadi gini deh ngomongnya --" Btw, selain mengucapkan selamat pagi, saya Rayna mewakili pantatisme juga mengucapkan:

Selamat Idul Fitri 1431 H,
Minal Aizin Wal Faizin Mohon maaf lahir dan batin :)

Semoga tamparan keras pada pantat dan bacotan kami yang tak berguna sudi Anda maafkan semuanya :)

Mudik kemana temen2? Saya mudik ke gurun gobi di Purbalingga, Shani katanya ke ketek monyet Pekalongan, trus Jacob lagi ML sama kadaver di Weleri, Kendal. Kalo Ricky? Dia kan kuliah di ITB, kampungnya di Bandung pulak, jadi gantung diri lebaran di sana. Hari Selasa katanya pulang. (trus urusan gw apa jek? *digampar*)

Btw, sesuai kesepakatan kami berempat saat sedang menggucang pantura dan membuat rakyat kalang kabut, (baca: mudik) kami berempat akan menulis pengalaman kami jadi mahasiswa baru selama kurang lebih sebulan ini :). *ehem *berdeham bangga* *dalam hati stres* *pingsan*

Saya, di FSRD ITB bersama Ricky, tapi terus dapat panggilan untuk menebarkan kepantatan di Fakultas Keahlian Gambar di Gajah Mada. Terus, duo maut keong racun Jojo Jacob dan Shani Sinta menggoyang Undip lewat Fakultas Kedokteran dan Fakultas Teknik, jur arsitektur.

Adik2 jangan mau masuk ke PTN itu yaa kalo ngga mau ditampar pantatnya sama kami. *ketawa setan*

Oke, jadi gimana rasanya jadi maba? Fantasi saya tentang kuliah yang berarti banyak cowok, cowok gondrong, kampus luas, ikut kegiatan mahasiswa kampus sebanyak2nya, kuliah pake kaos, kuliah banyak gambar mengharuskan saya memilih = mau bunuh diri atau bertahan dengan fantasi hancur berkeping2.

Ricky, bawa saya ke ITB! huhuhuuhuhu :'(

Di fakultas saya ituh mahasiswanya emang dicetak buat jadi dokter gigi, dengan rasio cewek cowok 17:3, (tiap satu cowok seapes2nya dapet 5 cewek, edan), cowok ga boleh gondrong, kampus hanya seputar fakultas (which is lebih sempit daripada SMPmu), kuliahnya bakal sibuk jadi ngga dianjurkan ikut kegiatan mahasiswa. Sial. Sial sial siaaaal. *jedokin pala ke tembok*

Kuliahnya 6 tahun! 6 tahun sodara-sodara! 4 tahun sarjana dan 2 tahun profesi! TUNGGU SAJA PANTATISME, 6 TAHUN KE DEPAN MULUT KALIAN AKAN KEMPOT SEMUA NGGA PUNYA GIGI! HWAHAHAHAHAHA! *tewas gantung diri*

Tapi saya masih muda *usap air mata* masih punya banyak mimpi *usap air mata lagi* saya bahkan masih nyimpen mimpi untuk *setidak2nya* jadi asisten arsitek atau jadi disainer interior. Lulus dari sini saya mo sekolah akademi seni dan saya akan membantu mulut anda menjadi ruang rapat yang nyaman, bersih dan wangi bagi bakteri2 baik :) *calon dokter gigi sesat. beware*

Nah, jadi begitu lah cerita saya. *tutup buku, lepas kacamata* Tunggu cerita selanjutnya dari pantat lainnya, Ricky dan Shani, yang sepertinya tidak sabar ingin membunuh saya berbagi pengalamannya dengan anda. :)

Cheers! :*

Tidak ada komentar:

Posting Komentar